
tak perlu mengacuhkanku.....pandangi sekali saja agar ku tau maksudmu
tak perlu kau menundukkan wajahmu....... katakan saja
Tak perlu membidikkan senjatamu tepat dikepalaku,
atau menikamkan belatimu dijantungku.
kau cukup mengatakan “Tidak”,
dan saat itulah kau tengah membunuhku serta mengafani pengharapanku.
sadarkah kau betapa luar biasanya kata “Tidak” darimu?
ia lebih dari racun paling mematikan.
ia tak memiliki warna, bau dan rasa,
sebab ia hanya sebatas kata “Tidak”
entah, mungkin suatu saat nanti kata “Tidak” mu
mampu menjelma menjadi senjata pemusnah massal.
entahlah, yang aku tahu, aku korban uji coba kata “tidak” mu…
saat kau katakan " aku tidak memiliki rasa itu lagi"
lirihmu "lihat baik-baik....kita PUTUS"
Komentar
Posting Komentar