Langsung ke konten utama

ayolah....kekasih gelapku berikan senyuman paling hangat untuknya malam ini.


bagaimana kabarmu malam ini?.....
binarmu berbeda
tak seperti purnama biasanya.
Benarkah ini engkau Bulan yang kukenal,
Biasanya engkau tidak seindah ini
dan siapakah dia yang datang bersamamu?
Aku belum pernah melihatnya.
Bintang kuning yang terang,
dan bintang putih yang jauh lebih terang lagi!
Pertanda apakah ini?
apa kau sudah tau tentang kerisauan ini,
kemudian datang menyapaku!
cahayaku....lihatlah kecemasan di mataku.....
ketakutanq dan keyakinanq mencintainya,
mereka sering datang dan mengundang gerimis di hatiq.

bulan,,,,,kau tersenyum lagi,
menggantikan senyumku yg hilang sejak gerimis malam tadi...

bisakah kutitipkan rindu untuknya
bersma sebuah senyuman.... bisikku merayu...
ayolah....kekasih gelapku berikan senyuman paling hangat untuknya malam ini.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

maaf sayank.... untuk semua waktu yg tak bisa aq indahkan untukmu n tuk semua cerita yg tak bisa aq lengkapi bersamamu......

sayank km baik2 ya disana, mungkin aq takkan lama .. takkan pula bisa menjadi sprti yg kau mau... aq bukan dewi ataupun malaikat yg sangat sempurna untuk bisa berada disampingmu. aq fikir cinta dan sayank takkan cukup menyatukan hati n fikiran kita...... maaf ... maaf ... dan maaf   sayank untuk semua waktu yg tak bisa aq indahkan untukmu untuk semua cerita yg tak bisa aq lengkapi bersamamu sayank aq tau kau takkan menangis hanya karna ini... karna kepedulianmu telah habis untukku ,untukk kemarinn  , dan untuk yang akan datang. sayank ini bukan caraku mengambil perhatianmu ini hanya sebuah permintaan maaf ku yg tak bisa sepenuhnya memberi pengertian seperti yang kau harap. sekali lagi ini bukan kalimat sampah yg sering disalahartikanmu untuk perasaanku yg sering terhujat   karna tak ada satupun yg mampu melihatnya termasuk kamu... yg selalu saja mencari pembuktian.

Biarkan aku bersalah di depan matamu,.. Selalu kau membenarkan apa katamu...

  Sampai kapan kamu sering menyalahi hatiku 'membuang kata yang takkan sanggup ku dengar berulang kali tp masih saja kau tawa kan' Kau anggap diriku Melihatku dengan sebelah matamu 'tanpa merasa jg berada' Dilema untuk diriku Mencintaimu mengertikanmu ' mungkin aq yg tak bisa sepenuhnya menjadi seperti yg kau mau ' 'Biarkan aku bersalah di depan matamu Selalu kau membenarkan apa katamu' dan mungkin ini salahku mungkin saja! atau memang aq selalu salah Cintamu membuatku sedih dan tak berdaya Namunku terlanjur cinta