Langsung ke konten utama

masihkah kita bersahabat?.......

dulu dia selalu membuatku terenyah dengan tingkahnya......
mencariku dikala senggang menyapanya......
kini hilang sedikit lama2 tak perna lagi menyapa........
dimana kehangatan itu.....
hilang seakan tak ingin ku temui lagi.........

dulu dia membuatku tertawa lepas dengan kejailannya......
mencariku dikala duka menyapanya.....
kini hilang sedikit lama2 tak perna lagi bersuara.....
dimana kelincahan itu......
hilang seakan tak ingin ku melihatnya lagi......

inikah arti persahabatan....habiss sepertiii lilin yg padam.
mungkin lisan ku perna bersalah.....
lidahku perna keliru...
fikiranku jg perna berdosa....

masihkah kita bersahabat?....

aq bingung,dikala ku tulis ini.....
smuaa sahabatku mulai menjauh....
entah kenapa....ada apa n mengapa........?

tolong jawab aku...?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

maaf sayank.... untuk semua waktu yg tak bisa aq indahkan untukmu n tuk semua cerita yg tak bisa aq lengkapi bersamamu......

sayank km baik2 ya disana, mungkin aq takkan lama .. takkan pula bisa menjadi sprti yg kau mau... aq bukan dewi ataupun malaikat yg sangat sempurna untuk bisa berada disampingmu. aq fikir cinta dan sayank takkan cukup menyatukan hati n fikiran kita...... maaf ... maaf ... dan maaf   sayank untuk semua waktu yg tak bisa aq indahkan untukmu untuk semua cerita yg tak bisa aq lengkapi bersamamu sayank aq tau kau takkan menangis hanya karna ini... karna kepedulianmu telah habis untukku ,untukk kemarinn  , dan untuk yang akan datang. sayank ini bukan caraku mengambil perhatianmu ini hanya sebuah permintaan maaf ku yg tak bisa sepenuhnya memberi pengertian seperti yang kau harap. sekali lagi ini bukan kalimat sampah yg sering disalahartikanmu untuk perasaanku yg sering terhujat   karna tak ada satupun yg mampu melihatnya termasuk kamu... yg selalu saja mencari pembuktian.

Biarkan aku bersalah di depan matamu,.. Selalu kau membenarkan apa katamu...

  Sampai kapan kamu sering menyalahi hatiku 'membuang kata yang takkan sanggup ku dengar berulang kali tp masih saja kau tawa kan' Kau anggap diriku Melihatku dengan sebelah matamu 'tanpa merasa jg berada' Dilema untuk diriku Mencintaimu mengertikanmu ' mungkin aq yg tak bisa sepenuhnya menjadi seperti yg kau mau ' 'Biarkan aku bersalah di depan matamu Selalu kau membenarkan apa katamu' dan mungkin ini salahku mungkin saja! atau memang aq selalu salah Cintamu membuatku sedih dan tak berdaya Namunku terlanjur cinta